06 September 2006

Hari ini aku capek... pek...
Tapi entah kenapa ya, ada sukacita di sudut hati sana. Mungkin memang menceritakan Kabar Baik itu selalu membawa sukacita, entah untuk kita, entah untuk yang mendengarkannya. Meski sempat kepotong waktu sama Franko, tapi senang juga lihat dia antusias. Apalagi liat Aris yang ketawa-ketiwi waktu mendengar dan meresponi The Gospel. Doaku buat kalian, adik-adikku, agar Sang Ruh Penjaga Jiwa terus berkarya di dalam hatimu...

Di tengah sukacita jiwa, aku juga harus "menyempatkan" diri menangis buat hati yang sedang gundah dan kecewa. Percaya enggak, ini pelayanan konselingku yang pertama sejak "turun gunung," Jeck... Aku nggak nemu'in solusi buat si konseli sih. At least aku bisa berharap dan berdoa bagi Tuhan, agar esok bisa membuat "sang hati ini" bisa sedikit tersenyum. Kacian deh Jeck, jauh dari ortu dan sanak saudara. God, keep her in Your Gentle Hand...

Tapi ternyata ada juga yang bikin hati ini capek... Untung nggak sampe "makan hati"... (hi... hi... gak jadi minum teh botol Sosro deh...). Masak ada orang yang mau melayani tapi cari mudahnya saja... "Aku mau melayani, asal... Aku mau nyenagin Tuhan, asal gak susah-susah ya..." Ah, mungkin Tuhan akan mengatakan, "Gak janji deh..." Melayani Tuhan itu bukan sebuah pilihan mudah, Preen... Jangan cengeng dong... Capek deh aku dengan kalian...

Tuhan aku mau bobo' malam ini di dalam rengkuhan sayap-MU... Cape' aku...
Met bobo' Ma, met bobo' my dear Theo...

No comments: